10/07/2011

Dampak Stres Bagi Kelangsungan Hidup

Posted by albaniaallaitsy 12:11 AM, under | No comments

Stres sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat menyerang siapa pun, kapan pun, dan dimana pun. Stres sebenarnya adalah suatu reaksi atau respon terhadap stresor psikososial ( tekanan mental atau beban kehidupan ) yang menimbulkan distres dan menciptakan sebuah tuntutan fisik dan psikis pada seseorang.hal ini terjadi pada seseorang tampa memperdulikan, apakah penyebabnya  tersebut positif atau negatif. adapun stres menurut Hans Selye dalam buku hawari (2001) menyatakan bahwa stres adalah respon tubuh yang sifatnya non spesifik terhadap setiap tuntutan beban. bila seseorang telah mengalami stres, maka akan terjadi gangguan terhadap satu atau  beberapa organ tubuh. sehingga yang bersangkutan tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik. maka ia disebut mengalami distres. Tidak semua stres mempunyai konotasi negatif. cukup banyak yang bersifat positif, hal ini disebut eustres.

Gejala-gejala stres pada diri seseorang sering kali tidak di sadari karena perjalanan awal tahapan stres timbul secara lambat, dan baru bisa dirasakan  bila tahapan gejala sudah lanjut dan mengganggu fungsi kehidupan sehari-hari baik di rumah, di tempat kerja maupun di lingkungan sosial

Stres pun sebenarnya mempunyai tingkatan-tingkatanya. Tingkat stres adalah hasil penilaian terhadap berat ringannya stres yang dialami seseorang. tingkatan ini di ukur menggunakan Depression Anxieta Stress Scale 42 ( DASS 42). DASS 42 tadalah seperangkat skala subyektif yang dibentuk untuk mengukur status emosional negatif dari depresi, kecemasan dan stres itu sendiri. hal ini tidak hanya untuk mengukur secara konversional mengenai status emosional, tetapi untuk proses tingkat lanjut untuk pemahaman, pengertian, dan pengukuran yang berlaku di manapun,dari status emosional secara signifikan. baik itu di gunakan oleh individu atau untuk tujuan penelitian. Tingkatan stres pada istrumen ini berupa normal, ringan, sedang, berat, dan sangat berat.

Adapun beberapa raaksi tubuh terhadap stres :
1. Rambut
    kita bisa melihat dari sisi ini. warna rambut yang semula hitam legam, lambat laun mengalami perubahan warna menjadi kecoklatan serta kusam.
2. Daya pikir
    kemampuan berpikir dan mengingat serta konsentrasi menurun.dan sering sekali mengeluh sakit kepala.
3. Ekspresi wajah
    wajah seseorang yang sedang mengalami stres tampak tegang, dahi berkerut, mimik nampak serius, suka menyendir dan susah untuk tertawa.
4. Mata
    ketajaman mata sering kali terganggu. misalnya penglihatan buram, sukar untuk tidur, tetapi mata merasa lelah. hal ini disebakan otot-otot mata tegang.
5. Kulit
   dalam hal ini reaksi kulit bisa berubah-rubah sesuai dengan kondisi orang yang mengalami stres. adapun beberapa bagian tubuh yang mengalami panas, dingin, atau pun berkeringat secara berlebihan.


0 komentar:

Posting Komentar